Arti Kata "toh" Menurut KBBI

Arti kata, ejaan, dan contoh penggunaan kata "toh" menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI).

toh

1toh Jw n noda hitam atau hitam kemerah-merahan pd kulit (biasanya sudah ada sejak lahir)

2toh p kata afektif sbg penguat maksud: walaupun begitu, Tuan -- harus hadir; biarpun ia tidak bekerja, gajinya -- dibayar juga

Bantuan Penjelasan Simbol
a Adjektiva, Merupakan Bentuk Kata Sifat
v Verba, Merupakan Bentuk Kata Kerja
n Merupakan Bentuk Kata benda
ki Merupakan Bentuk Kata kiasan
pron kata yang meliputi kata ganti, kata tunjuk, atau kata tanya
cak Bentuk kata percakapan (tidak baku)
ark Arkais, Bentuk kata yang tidak lazim digunakan
adv Adverbia, kata yang menjelaskan verba, adjektiva, adverbia lain
-- Pengganti kata "toh"
Advertisement

📝 Contoh Penggunaan kata "toh" dalam Kalimat

1.Walaupun saya tidak setuju, toh Anda memiliki hak untuk mengekspresikan pendapat Anda.
2.Dalam konteks profesional, toh kami akan tetap menjalankan tugas kami dengan baik.
3.Dalam kalimat tersebut, toh memperkuat kata "kami" sebagai subyek utama.
4.Dalam situasi sosial, toh teman saya masih setia mengunjungi saya walaupun saya sakit.
5.Dalam konteks pendidikan, toh pelajaran yang kita pelajari akan membantu kita di masa depan.

📚 Penggunaan kata "toh" dalam artikel

"Toh" di Tengah Perbincangan: Makna dan Konteksnya

Kata "toh" sering digunakan dalam percakapan kasual, tetapi apa maknanya yang sebenarnya? Kata ini memiliki dua arti, yaitu sebagai noda hitam pada kulit dan sebagai kata afektif untuk menunjukkan kekuatan maksud. Dalam konteks sejarah, kata "toh" berasal dari bahasa Jawa, yaitu "Jw". Dalam bahasa Indonesia, kata "toh" diartikan sebagai noda hitam atau hitam kemerah-merahan pada kulit. Namun, dalam konteks sosial, kata ini lebih sering digunakan sebagai kata afektif untuk menunjukkan kekuatan maksud. Misalnya, "Walaupun begitu, Tuan toh harus hadir"; atau "Biarpun ia tidak bekerja, gajinya toh dibayar juga". Contoh penggunaan kata "toh" dalam kalimat yang alami adalah: - "Ayah toh masih bekerja keras meskipun sudah tua." - "Meskipun hujan, ibu toh tetap pergi ke pasar." - "Biarpun aku tidak suka makan sayur, aku toh masih mengonsumsinya setiap hari." Kata "toh" memiliki relevansi yang signifikan dalam kehidupan sehari-hari. Dalam budaya Indonesia modern, kata ini sering digunakan untuk menunjukkan kekuatan maksud atau kepastian. Misalnya, ketika kita ingin menunjukkan bahwa sesuatu pasti terjadi, kita menggunakan kata "toh" untuk menambahkan kekuatan maksud. Dengan demikian, kata "toh" menjadi bagian integral dari percakapan kasual dan formal dalam bahasa Indonesia.

Kata yang Mirip

tohok, tohor