Arti Kata "spiritis" Menurut KBBI

Arti kata, ejaan, dan contoh penggunaan kata "spiritis" menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI).

spiritis

spi·ri·tis n penganut spiritisme

Bantuan Penjelasan Simbol
a Adjektiva, Merupakan Bentuk Kata Sifat
v Verba, Merupakan Bentuk Kata Kerja
n Merupakan Bentuk Kata benda
ki Merupakan Bentuk Kata kiasan
pron kata yang meliputi kata ganti, kata tunjuk, atau kata tanya
cak Bentuk kata percakapan (tidak baku)
ark Arkais, Bentuk kata yang tidak lazim digunakan
adv Adverbia, kata yang menjelaskan verba, adjektiva, adverbia lain
-- Pengganti kata "spiritis"
Advertisement

📝 Contoh Penggunaan kata "spiritis" dalam Kalimat

1.Dalam kontes foto tahun ini, beberapa spiritis telah mengirimkan karya-karya mereka.
2.Banyak penggemar film yang penasaran dengan kehidupan spiritis dalam film horor tersebut.
3.Pada zaman dahulu, beberapa masyarakat di pedalaman mempercayai kekuatan spiritis pada alam.
4.Banyak sekolah yang menawarkan kelas spiritualitas dan spiritis untuk siswanya.
5.Buku yang berjudul "spiritis: Pengenalan dasar" menjadi best seller dalam beberapa bulan terakhir.

📚 Penggunaan kata "spiritis" dalam artikel

Mengenal Kata "Spiritis" - Inspirasi dan Motivasi

Kata "spiritis" memiliki makna yang sangat unik dan kompleks dalam bahasa Indonesia. Secara resmi, kata ini berarti "penganut spiritisme", sebuah agama atau keyakinan yang menekankan kehadiran jiwa atau roh yang tidak dapat dilihat dengan mata telanjang. Spiritisme memiliki sejarah yang panjang dan luas, dengan akar yang berasal dari Eropa pada abad ke-19.

Sejarah dan Konteks Spiritis

Spiritisme mulai berkembang pada abad ke-19 di Eropa, terutama di Perancis dan Inggris. Pada saat itu, banyak orang yang mencari jawaban atas pertanyaan tentang kehidupan setelah kematian dan keberadaan roh. Mereka percaya bahwa roh dapat berkomunikasi dengan manusia melalui medium, seperti pelawak atau orang yang memiliki kemampuan extrasensory. Spiritisme kemudian menyebar ke seluruh dunia, termasuk ke Indonesia, di mana banyak orang yang tertarik dengan keyakinan ini.

Penggunaan Kata Spiritis dalam Kehidupan Sehari-hari

Kata "spiritis" dapat digunakan dalam berbagai konteks dalam kehidupan sehari-hari. Misalnya, "Dia adalah seorang spiritis yang percaya pada keberadaan roh yang tidak dapat dilihat." atau "Dia pergi ke pertemuan spiritis untuk berbicara dengan roh yang telah meninggal." Penggunaan kata ini dapat menunjukkan bahwa seseorang memiliki keyakinan yang kuat dalam spiritisme dan percaya bahwa roh dapat berhubungan dengan manusia.

Relevansi Spiritis dalam Budaya Indonesia Modern

Spiritisme masih memiliki relevansi dalam budaya Indonesia modern, terutama dalam konteks keagamaan dan spiritual. Banyak orang di Indonesia yang masih percaya pada keberadaan roh dan memiliki keyakinan yang kuat dalam spiritisme. Mereka percaya bahwa spiritisme dapat membantu mereka meningkatkan kesadaran dan kebijaksanaan dalam kehidupan sehari-hari. Dengan demikian, kata "spiritis" masih memiliki makna yang sangat penting dalam konteks kehidupan sehari-hari di Indonesia.

Kata yang Mirip

spiritisme