Arti Kata "puspamala" Menurut KBBI

Arti kata, ejaan, dan contoh penggunaan kata "puspamala" menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI).

puspamala

pus·pa·ma·la n untaian bunga yg dikalungkan di leher pd upacara penyambutan tamu (juara, pahlawan, dsb)

Bantuan Penjelasan Simbol
a Adjektiva, Merupakan Bentuk Kata Sifat
v Verba, Merupakan Bentuk Kata Kerja
n Merupakan Bentuk Kata benda
ki Merupakan Bentuk Kata kiasan
pron kata yang meliputi kata ganti, kata tunjuk, atau kata tanya
cak Bentuk kata percakapan (tidak baku)
ark Arkais, Bentuk kata yang tidak lazim digunakan
adv Adverbia, kata yang menjelaskan verba, adjektiva, adverbia lain
-- Pengganti kata "puspamala"
Advertisement

📝 Contoh Penggunaan kata "puspamala" dalam Kalimat

1.Di upacara penyambutan para pahlawan, tamu tersebut dilengkapi dengan puspamala sebagai simbol penghormatan.
2.Saat pertandingan sepak bola, tim kemenangan dihiasi dengan puspamala yang indah untuk dipamerkan.
3.Gubernur menyambut kepala negara dengan puspamala yang megah sebagai tanda hormat.
4.Pada hari raya, keluarga menghiasi rumah mereka dengan bunga dan puspamala untuk menambah kesan meriah.
5.Di sekolah, pelajar membagikan puspamala sebagai simbol kegembiraan dan penghormatan kepada teman yang berhasil sebagai juara.

📚 Penggunaan kata "puspamala" dalam artikel

Mengenal Kata "Puspamala" - Inspirasi dan Motivasi

Puspamala adalah kata yang sering digunakan dalam konteks upacara penyambutan tamu istimewa, seperti juara, pahlawan, atau tokoh yang dihormati. Kata ini memiliki makna yang luas dan terkait dengan tradisi dan budaya Indonesia. Puspamala dapat diartikan sebagai untaian bunga yang dikalungkan di leher sebagai tanda penghormatan dan penghargaan. Dalam sejarah, puspamala telah digunakan sebagai simbol kehormatan dalam berbagai upacara tradisional, seperti penyambutan tamu negara tetangga atau pejabat pemerintah. Puspamala memiliki beberapa contoh penggunaan dalam kalimat yang alami. Misalnya, "Pada upacara penyambutan, tamu kehormatan diberi puspamala sebagai tanda penghargaan." Atau, "Puspamala dijadikan simbol kehormatan dalam upacara penyambutan para pahlawan nasional." Dalam kedua contoh tersebut, puspamala digunakan sebagai kata yang menggambarkan untaian bunga yang dikalungkan di leher sebagai tanda penghormatan dan penghargaan. Dalam kehidupan sehari-hari, puspamala memiliki relevansi yang lebih luas. Puspamala dapat diartikan sebagai simbol kehormatan dan penghargaan yang diberikan kepada seseorang yang telah berkontribusi besar dalam masyarakat. Dalam budaya Indonesia modern, puspamala masih digunakan sebagai simbol penghargaan dalam berbagai upacara tradisional dan modern. Oleh karena itu, puspamala tetap memiliki makna yang kuat dan relevan dalam kehidupan sehari-hari.