Arti Kata "Alkasyaf" Menurut KBBI
Arti kata, ejaan, dan contoh penggunaan kata "Alkasyaf" menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI).
Alkasyaf
Al·ka·syaf Ar n Yang Maha Pelindung (Allah)
a Adjektiva, Merupakan Bentuk Kata Sifat
v Verba, Merupakan Bentuk Kata Kerja
n Merupakan Bentuk Kata benda
ki Merupakan Bentuk Kata kiasan
pron kata yang meliputi kata ganti, kata tunjuk, atau kata tanya
cak Bentuk kata percakapan (tidak baku)
ark Arkais, Bentuk kata yang tidak lazim digunakan
adv Adverbia, kata yang menjelaskan verba, adjektiva, adverbia lain
-- Pengganti kata "Alkasyaf"
📝 Contoh Penggunaan kata "Alkasyaf" dalam Kalimat
📚 Penggunaan kata "Alkasyaf" dalam artikel
Pengertian Alkasyaf
Alkasyaf merupakan istilah yang sering muncul dalam berbagai cerita dan kepercayaan tradisional di Indonesia. Kata ini memiliki makna yang sangat kaya dan beragam, tergantung pada konteksnya. Dalam beberapa cerita rakyat Jawa, Alkasyaf adalah nama seorang pahlawan atau tokoh legendaris yang memiliki kekuatan dahsyat untuk melawan kejahatan.
Di kalangan masyarakat suku Dayak, alkasyaf sering digunakan dalam upacara adat sebagai simbol kekuatan spiritual dan perlindungan dari roh jahat. Penggunaan alkasyaf dalam konteks ini menunjukkan betapa pentingnya warisan budaya dan kepercayaan lokal dalam kehidupan sehari-hari.
Para ahli sejarah dan antropolog sedang aktif mengkaji ulang makna sebenarnya dari alkasyaf berdasarkan naskah kuno dan artefak budaya. Penelitian ini bertujuan untuk memahami lebih dalam bagaimana konsep dan simbolisme alkasyaf berkembang dalam masyarakat Nusantara.
Secara mistis, alkasyaf juga diyakini sebagai benda pusaka yang memiliki kekuatan magis dan dapat memberikan keberuntungan bagi pemiliknya. Suku pedalaman sering mengaitkan alkasyaf dengan kepercayaan animisme dan keyakinan pada dunia gaib.
Dalam dunia fiksi dan seni, alkasyaf sering digambarkan sebagai senjata kuno atau artefak langka yang hanya dimiliki oleh tokoh-tokoh pahlawan terpilih. Penggambaran ini mencerminkan kekuatan dan keberanian yang diwakili oleh alkasyaf dalam imajinasi kolektif masyarakat.