Arti Kata "tangkul" Menurut KBBI

Arti kata, ejaan, dan contoh penggunaan kata "tangkul" menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI).

tangkul

tang·kul n jermal besar bertangkai yg dapat ditahan di dasar air (sungai, laut) dan dapat pula diangkat ke permukaan air;
me·nang·kul v menangkap ikan dng tangkul

Bantuan Penjelasan Simbol
a Adjektiva, Merupakan Bentuk Kata Sifat
v Verba, Merupakan Bentuk Kata Kerja
n Merupakan Bentuk Kata benda
ki Merupakan Bentuk Kata kiasan
pron kata yang meliputi kata ganti, kata tunjuk, atau kata tanya
cak Bentuk kata percakapan (tidak baku)
ark Arkais, Bentuk kata yang tidak lazim digunakan
adv Adverbia, kata yang menjelaskan verba, adjektiva, adverbia lain
-- Pengganti kata "tangkul"
Advertisement

📝 Contoh Penggunaan kata "tangkul" dalam Kalimat

1.Pengangkutan ikan menggunakan tangkul sangat efektif dan hemat biaya.
2.Pedagang nelayan menggunakan tangkul untuk menjual hasil tangkapannya di pasar.
3.Penggunaan tangkul bertangkai dapat membantu meningkatkan produksi ikan.
4.tangkul tradisional masih banyak digunakan oleh nelayan di daerah pesisir.
5.Proses menangkap ikan dengan tangkul membutuhkan keahlian dan ketelatenan yang tinggi.

📚 Penggunaan kata "tangkul" dalam artikel

Mengenal Kata "tangkul" - Alat Penangkap Ikan Tradisional

Kata "tangkul" mungkin tidak familiar bagi beberapa orang, terutama mereka yang tidak tinggal di daerah pesisir atau pedalaman. Namun, bagi masyarakat di daerah tersebut, tangkul adalah alat yang sangat penting dalam kehidupan sehari-hari.

Makna dan Konteks Sejarah

Tangkul adalah perangkap ikan tradisional yang digunakan oleh masyarakat di daerah pesisir dan pedalaman. Alat ini terdiri dari jermal besar yang dapat ditahan di dasar air dan dapat pula diangkat ke permukaan air. Tangkul digunakan untuk menangkap ikan dan udang dalam air tawar dan laut. Dalam sejarah, tangkul telah menjadi bagian penting dari sistem penangkapan ikan tradisional di Indonesia.

Contoh Penggunaan

Tangkul digunakan dalam berbagai situasi. Misalnya, di daerah pesisir, tangkul digunakan untuk menangkap ikan di laut. "Pada sore hari, ayah saya akan pergi ke laut untuk menangkap ikan dengan menggunakan tangkul," kata Budi, seorang pemuda dari daerah pesisir. Di pedalaman, tangkul digunakan untuk menangkap ikan di sungai dan danau. "Kami menggunakan tangkul untuk menangkap ikan di sungai, dan kemudian menjualnya di pasar," kata Nani, seorang ibu rumah tangga dari daerah pedalaman.

Relevansi dalam Kehidupan Sehari-hari

Tangkul tidak hanya digunakan sebagai alat penangkap ikan, tetapi juga menjadi bagian dari budaya masyarakat di daerah pesisir dan pedalaman. Dalam kehidupan sehari-hari, tangkul digunakan sebagai alat untuk memenuhi kebutuhan makanan sehari-hari. Selain itu, tangkul juga digunakan sebagai alat untuk mengembangkan ekonomi lokal. Dengan menggunakan tangkul, masyarakat di daerah pesisir dan pedalaman dapat meningkatkan pendapatan mereka melalui penjualan ikan yang ditangkap. Dengan demikian, tangkul menjadi alat yang sangat penting dalam kehidupan sehari-hari masyarakat di daerah pesisir dan pedalaman.