Arti Kata "realisme" Menurut KBBI

Arti kata, ejaan, dan contoh penggunaan kata "realisme" menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI).

realisme

re·al·is·me /réalisme/ n 1 paham atau ajaran yg selalu bertolak dr kenyataan; 2 aliran kesenian yg berusaha melukiskan (menceritakan sesuatu sebagaimana kenyataannya);
-- sosialis estetika dan filsafat seni yg dirancang oleh Lenin, yg tunduk pd kaidah komunis dan menggambarkan perjuangan kaum proletar melawan kaum borjuis

Bantuan Penjelasan Simbol
a Adjektiva, Merupakan Bentuk Kata Sifat
v Verba, Merupakan Bentuk Kata Kerja
n Merupakan Bentuk Kata benda
ki Merupakan Bentuk Kata kiasan
pron kata yang meliputi kata ganti, kata tunjuk, atau kata tanya
cak Bentuk kata percakapan (tidak baku)
ark Arkais, Bentuk kata yang tidak lazim digunakan
adv Adverbia, kata yang menjelaskan verba, adjektiva, adverbia lain
-- Pengganti kata "realisme"
Advertisement

📝 Contoh Penggunaan kata "realisme" dalam Kalimat

1.Dalam teks sastra, realisme berusaha melukiskan kehidupan sehari-hari dengan akurat.
2.Studi filsafat di universitas sering membahas tentang paham realisme dan implikasinya.
3.Saya suka membaca novel yang menampilkan kehidupan masyarakat dengan sudut pandang realisme.
4.Dalam konteks seni, realisme berarti menggambarkan benda atau suasana sebagaimana adanya.
5.Dalam pendidikan, guru harus menggunakan metode realisme untuk memotivasi siswa dalam belajar.

📚 Penggunaan kata "realisme" dalam artikel

Realisme: Paham dan Aliran Seni yang Menggambarkan Kenyataan

Paham **realisme** memiliki makna yang luas dan kompleks dalam konteks historis dan sosial. Secara umum, **realisme** merujuk pada ajaran atau paham yang selalu bertolak dari kenyataan, menolak untuk melupakan atau menghakimi kenyataan yang ada. Paham ini muncul sebagai tanggapan terhadap idealisme dan abstraksi yang berlebihan dalam berpikir dan berkreasi. Dalam sejarah, **realisme** telah berkembang menjadi aliran kesenian yang berusaha melukiskan atau menceritakan sesuatu sebagaimana kenyataannya. Aliran ini muncul dalam berbagai bentuk seni, seperti sastra, lukisan, dan film, dengan tujuan untuk menunjukkan kebenaran dan keindahan yang tersembunyi dalam kenyataan. Dalam konteks sosial, **realisme** juga digunakan sebagai istilah untuk menggambarkan sistem sosial dan ekonomi yang berdasarkan pada kebenaran dan keadilan. Berikut beberapa contoh penggunaan kata **realisme** dalam kalimat yang alami: * Paham **realisme** sangat populer di abad ke-19, ketika masyarakat Barat mulai mencari kebenaran dan keadilan dalam masyarakat yang semakin kompleks. * Aliran **realisme** dalam sastra berusaha untuk menggambarkan kenyataan hidup sebagaimana adanya, tanpa melupakan detail dan nuansa yang ada. * Pemikiran **realis** mengajarkan kita untuk selalu melihat kenyataan dengan jujur dan obyektif, tanpa berpikir terlalu banyak tentang apa yang harus menjadi. Dalam kehidupan sehari-hari, konsep **realisme** masih sangat relevan. Banyak orang yang mencari kebenaran dan keadilan dalam kehidupan pribadi dan sosial. Dalam budaya Indonesia modern, **realisme** juga digunakan sebagai istilah untuk menggambarkan kenyataan hidup yang semakin kompleks dan beragam. Dengan demikian, **realisme** terus menjadi pilihan yang tepat untuk menggambarkan kehidupan kita yang serba kompleks dan dinamis.