Arti Kata "tahajud" Menurut KBBI

Arti kata, ejaan, dan contoh penggunaan kata "tahajud" menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI).

tahajud

ta·ha·jud 1 v tidur sambil berjaga agar siap melakukan salat tengah malam atau membaca Alquran; 2 n Isl (huruf awal ditulis dng kapital) salat sunah pd tengah malam, seusai tidur;
ber·ta·ha·jud v melakukan salat Tahajud

Bantuan Penjelasan Simbol
a Adjektiva, Merupakan Bentuk Kata Sifat
v Verba, Merupakan Bentuk Kata Kerja
n Merupakan Bentuk Kata benda
ki Merupakan Bentuk Kata kiasan
pron kata yang meliputi kata ganti, kata tunjuk, atau kata tanya
cak Bentuk kata percakapan (tidak baku)
ark Arkais, Bentuk kata yang tidak lazim digunakan
adv Adverbia, kata yang menjelaskan verba, adjektiva, adverbia lain
-- Pengganti kata "tahajud"
Advertisement

📝 Contoh Penggunaan kata "tahajud" dalam Kalimat

1.Pada malam hari, beliau selalu melakukan tahajud dengan khusyuk.
2.Dia memutuskan untuk berbagi pengalaman tahajudnya dengan teman-temannya.
3.Pada waktu itu, imam mencela umatnya karena tidak melaksanakan tahajud dengan konsisten.
4.Dalam kehidupan sehari-hari, banyak orang yang lupa melakukan tahajud, padahal itu salah satu kewajiban.
5.Banyak buku tentang keutamaan tahajud yang dapat dibaca dan dipelajari.

📚 Penggunaan kata "tahajud" dalam artikel

Mengenal Kata "tahajud" - Inspirasi dan Motivasi

Kata "tahajud" memiliki makna yang kaya dan mendalam dalam konteks keagamaan dan kehidupan sehari-hari. Dalam bahasa Indonesia, kata ini memiliki dua arti yang berbeda, yaitu v tidur sambil berjaga agar siap melakukan salat tengah malam atau membaca Alquran, dan n Isl (huruf awal ditulis dng kapital) salat sunah pd tengah malam, seusai tidur. Dalam sejarah, kata "tahajud" memiliki konteks yang sangat penting dalam kehidupan para Nabi dan ulama. Mereka akan melakukan salat tahajud sebagai bentuk ibadah dan pengharapan kepada Allah. Praktik ini kemudian diwariskan kepada umat Islam lainnya sebagai salah satu cara untuk meningkatkan kesadaran dan keimanan. Dalam kehidupan sehari-hari, kata "tahajud" dapat diterapkan dalam berbagai konteks. Misalnya, jika seseorang ingin meningkatkan kualitas hidup dan spiritual, mereka bisa melakukan ber-tahajud setiap malam untuk berdoa dan membaca Alquran. Atau, jika seseorang ingin mempersiapkan diri untuk menghadapi hari baru, mereka bisa melakukan salat tahajud untuk meminta bimbingan dan perlindungan dari Allah. Dalam budaya Indonesia modern, kata "tahajud" dapat diterapkan dalam berbagai cara. Misalnya, jika seseorang ingin meningkatkan kesadaran dan keimanan, mereka bisa melakukan ber-tahajud setiap malam untuk berdoa dan membaca Alquran. Atau, jika seseorang ingin mempersiapkan diri untuk menghadapi hari baru, mereka bisa melakukan salat tahajud untuk meminta bimbingan dan perlindungan dari Allah. Dengan demikian, kata "tahajud" memiliki makna yang sangat mendalam dan inspiratif dalam kehidupan sehari-hari.