Arti Kata "direksi" Menurut KBBI

Arti kata, ejaan, dan contoh penggunaan kata "direksi" menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI).

direksi

di·rek·si /direksi/ n (dewan) pengurus atau (dewan) pimpinan perusahaan, bank, yayasan, dsb

Bantuan Penjelasan Simbol
a Adjektiva, Merupakan Bentuk Kata Sifat
v Verba, Merupakan Bentuk Kata Kerja
n Merupakan Bentuk Kata benda
ki Merupakan Bentuk Kata kiasan
pron kata yang meliputi kata ganti, kata tunjuk, atau kata tanya
cak Bentuk kata percakapan (tidak baku)
ark Arkais, Bentuk kata yang tidak lazim digunakan
adv Adverbia, kata yang menjelaskan verba, adjektiva, adverbia lain
-- Pengganti kata "direksi"
Advertisement

📝 Contoh Penggunaan kata "direksi" dalam Kalimat

1.direksi perusahaan telah mengumumkan rencana investasi yang besar untuk meningkatkan produksi.
2.Pengurus yayasan tersebut dianggap sebagai anggota direktori utama organisasi tersebut.
3.Pertemuan direksi harus dihadiri oleh semua pengurus untuk membahas rencana strategis.
4.Dia pernah bekerja sebagai direktur sementara di sebuah perusahaan yang sedang berkembang pesat.
5.Pengelolaan keuangan perusahaan harus dipantau oleh direksi untuk menghindari kegagalan.

📚 Penggunaan kata "direksi" dalam artikel

Mengenal Kata "Direksi" - Pemimpin Perusahaan yang Berjalan di Depan

Dalam kehidupan profesional, ada beberapa istilah yang terkait dengan pengelolaan suatu perusahaan atau organisasi. Salah satu istilah tersebut adalah direksi, yaitu dewan pengurus atau pimpinan perusahaan, bank, yayasan, dan lain-lain. Kata direksi berasal dari bahasa Belanda, yaitu "directie", yang berarti "pimpinan" atau "pengurus". Secara historis, konsep direksi telah ada sejak zaman kolonial Belanda di Indonesia. Mereka memiliki struktur organisasi yang terstruktur, dengan direksi sebagai bagian penting dari pengelolaan perusahaan. Sampai saat ini, konsep direksi masih relevan dan digunakan dalam berbagai jenis perusahaan di Indonesia. Dalam kesehariannya, kata direksi sering digunakan dalam berbagai kalimat. Misalnya, "Direksi perusahaan tersebut telah mengambil keputusan untuk meningkatkan produksi", atau "Pengurus direksi yayasan tersebut sangat peduli dengan kebutuhan masyarakat". Contoh lainnya adalah, "Perusahaan tersebut telah mengangkat seseorang sebagai anggota direksi baru untuk meningkatkan performa perusahaan". Dalam kehidupan sehari-hari, direksi memiliki peran penting dalam pengelolaan perusahaan. Mereka bertanggung jawab untuk membuat keputusan strategis, mengatur sumber daya, dan meningkatkan produktivitas. Dengan demikian, peran direksi sangatlah penting dalam mencapai tujuan perusahaan.